Langsung ke konten utama

Hak yang Terlupakan

dalam hidup, kadang kita lupa bahwa pada diri kita ada hak orang lain yang terdapat di dalamnya. terlebih lagi jika kita adalah seorang muslim, maka tentu saja ada hak saudara kita yang wajib kita penuhi. apa saja hak-hak mereka yang kadang terlupakan itu?


dari Abu Hurairah Radhiyallaahu 'anhu bahwa Rasulullah saw bersabda: 

"Hak seorang muslim terhadap sesama muslim ada enam, yaitu bila engkau berjumpa dengannya ucapkanlah salam; bila ia mengundang/memanggilmu penuhilah; bila dia meminta nasehat kepadamu nasehatilah; bila dia bersin dan mengucapkan alhamdulillah bacalah yarhamukallah (artinya = semoga Allah memberimu rahmat); bila dia sakit jenguklah; dan bila dia meninggal dunia hantarkanlah (jenazahnya)".
[HR. Muslim]


1. bila engkau berjumpa dengannya, ucapkanlah salam
tak ada salam yang lebih baik dan lebih indah selain "assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh". didalamnya terdapat doa yang akan menumbuhkan kecintaan. dimana yang mendahului salam akan diberi pahala sunah, sedang yang menjawabnya dengan yang serupa atau bahkan dengan yang lebih baik akan diganjar pahala wajib. salam yang dengannya Allah menggugurkan dosa keduanya sejak mereka bertemu sampai kemudian mereka berpisah. 

2. bila ia mengundang/memanggilmu, penuhilah
hendaknya kita menghadiri setiap undangan yang ditujukan kepada kita. karena dengan kedatangan kita, maka akan menyenangkan hati tuan rumah. adapun jika kita merasa berhalangan dalam menghadirinya, hendaklah disampaikan agar tidak menimbulkan kekecewaan. satu hal yang kadang tidak diperhatikan, bahwa menghadiri undangan dimana kita tidak diundang didalamnya, maka Rasulullah mengibaratkannya seperti pencuri.

3. bila dia meminta nasehat kepadamu, nasehatilah
memberi nasehat bukanlah berarti kita lebih tahu atau lebih baik dari orang lain. memberi nasehat tidaklah sama dengan menggurui. memberi nasehat sama halnya saling mengingatkan. sebagaimana tangan yang menunjuk, satu jari mengarah pada orang lain sementara empat jari lainnya mengarah pada diri sendiri. maka jika ada yang meminta nasehat, maka nasehatilah.

4. bila dia bersin dan mengucapkan alhamdulillah, bacalah yarhamukallah
jika seseorang bersin kemudian memuji Allah dengan mengucap 'alhamdulillah - segala puji bagi Allah', maka hendaknya kita mendoakannya dengan mengucap 'yarhamukallah - semoga Allah memberimu rahmat". saat mendapatkan doa rahmat, hendaknya orang yang bersin tadi mendoakan kembali dengan mengucap "yahdiikumullah wa yushlihubaalakum - semoga Allah memberi kita petunjuk dan memperbaiki keadaanmu".

5. bila dia sakit, jenguklah
Rasulullah mengajarkan untuk menjenguk orang sakit, walaupun hanya sakit ringan, seperti beliau saw yang menjenguk sahabat yang sedang sakit mata. dengan menjenguk saudara yang sakit, kita dapat meringankan beban derita sekaligus menghiburnya. keutamaan lainnya, orang yang menjenguk akan didoakan oleh 70.000 malaikat dari pagi sampai sore ataupun dari sore sampai pagi kembali. subhanallah! ketika menjenguk, hendaklah kita berdoa "Yaa Rabban naas, adzhibil ba'sa, isyfi anta syaafi', laa syifaa-an illa syifaauka, syifaa-an laa yughaadiru saqaman" yang berarti "Wahai Tuhan manusia, hilangkanlah penyakitnya, sembuhkanlah ia, (hanya) Engkaulah yang dapat menyembuhkannya, tidak ada kesembuhan melainkan dariMu, kesembuhan yang tidak kambuh lagi."

6. bila dia meninggal dunia, hantarkanlah (jenazahnya)
hubungan silaturahmi hendaknya dibina bukan hanya pada saat kita masih sama-sama hidup, tetapi juga ketika salah satu saudara kita meninggal dunia. maka dengan mengikuti prosesi penyelenggaraan jenazah dan berta'ziyah kepada keluarga yang ditinggalkan akan memberikan dukungan moril sekaligus menghibur. adapun keutamaannya seperti yang disabdakan Rasulullah "barang siapa yang menghadiri jenazah, menyalatkan dan mendoakannya, akan mendapat pahala 1 qirath. barang siapa menyalatkan dan mengiringi sampai pemakaman akan memperoleh 2 qirath. ada yang bertanya apa itu 2 qirath? Rasulullah menjawab, seperti 2 buah gunung yang besar." 

maka mari kita saling menjaga hak saudara agar jangan sampai di hari akhir kelak, saudara kita mengadukan kita kepada Allah karena merasa haknya diabaikan oleh diri kita. na'udzubillah min dzalik.

wallahu 'alam bish shawab...

.: gambar dari berbagai sumber

Komentar

  1. nice post & happy blogging.., barakallahu fiikum :)

    BalasHapus
  2. :)
    Jadi, kapan kamu ngundang saya syukuran wisudamu? :p
    Semangat Yuna!

    BalasHapus
    Balasan
    1. haa..awas aj kl diundang gak dateng
      saya jitak kamu, bletakk! (=o=)/*(+.+)

      Hapus
    2. Hahaha.. wajib dipenuhi.
      Saya pesan rendang ya. Wualllahhh... sudah posisinya tamu, belagu lagi. Ckckckck..

      Hapus
    3. ap makanan yg tdk kau suka?
      nanti sy sediakan it saja..supaya jelas, kau datang krn penuhi undanganku ato nyari sesuap rendang.haha :D

      Hapus
  3. MasyaAllah. . .
    kereeeeen nih ^_____^

    BalasHapus
  4. teringatkan..
    yg paling sering lupa dilakukan atau mungkin segan/ga enak(apalagi sama org yg belum kita kenal) itu ketika ada yg bersin..kadang hanya sekedar mendengar org bersin dan kita hny terdiam tanpa mendoakan :(

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ornamen Matahari

Salah satu contoh Ornamen Matahari di Lapangan Merdeka, Ambon (photo by clk7) Bagi yang pernah berkunjung atau tinggal di Maluku, pasti akrab dengan gambar dan corak seperti gambar di atas. Ya, ornamen tersebut mulai banyak digunakan pada beberapa bangunan maupun produk lokal Maluku, dengan beragam corak dan bentuk. Namun masih banyak orang, bahkan orang Maluku sendiri, yang belum mengetahui makna dan nilai filosofis yang terkandung di balik ornamen tersebut. Ornamen Matahari, dilambangkan sebagai simbol matahari yang di dalamnya memiliki makna simbolis keyakinan, pola pikir, norma, adat istiadat, dan tata nilai masyarakat Maluku, khususnya suku Alifuru di Pulau Seram.  Di masa lalu, ornamen matahari digunakan untuk tanda dekorasi pada tubuh pada saat upacara kakehan (ritual pemanggilan arwah), sesuai dengan latar belakang, kebudayaan, adat-istiadat dan tata kehidupan alam lingkungan, masyarakat Patasiwa Alifuru. Salah satu bukti bahwa ornamen ini sudah dikenal cukup lama, da

Lantern Festival

kalian pernah nonton film 'Tangled'? pasti tahu kan adegan pas Rapunzel sama Flynn lagi diatas perahu di tengah danau, sementara orang-orang di istana lagi melepaskan ribuan lentera cantik ke atas langit dengan harapan si Putri Rapunzel kembali ke istana. hwaa, sumpah...that's the best scene EVER!! kereen banget >.< pertamanya, gw kira acara 'lepas lentera' kayak gitu cuma ada di kartun doang. ternyata eh ternyata, di dunia nyata ini emang beneran ada lho. bahkan dijadiin festival! *terpukau* ya, namanya Lantern Festival atau yang biasa disebut Festival Lentera. festival ini merupakan acara menerbangkan lentera ke atas langit dengan tujuan mengharapkan hal-hal baik yang akan terjadi dalam hidup. festival kayak gini digelar di berbagai negara, seperti Cina, Taiwan, Inggris, Thailand, bahkan Indonesia. cuma bentuk kegiatannya aja yang agak beda. kalau di Cina atau Taiwan, festival ini digelar pada hari ke-15 bulan pertama dalam kalender Tiongk

Menuju Perut Besar (Gunung Lompobattang)

"Tuhan tidak mempercepat kematian dengan mendaki gunung, dan tidak memperlambat kematian dengan tidak mendaki gunung, Tuhan akan bersama orang-orang yang pemberani" [terpahat di suatu tugu memoriam menuju puncak Lompobattang] *** suatu jum'at bertanggal tiga belas. cerita bermula dari sakau mendaki yang menjadi-jadi, kejutan dari tamu tak diundang, hingga menunggu yang sangat membosankan. waktu terus berdetak dan menjelang gulita segalanya mulai berbalik menyenangkan. konsolidasi antara langit, bintang dan dingin malam itu sukses. saya bahagia! ya, esok hari saya akan kembali mengejar ujung-ujung langit. menuju satu titik lewat pijak payah dan lelah. berdiri sejajar awan, melihat bintang lebih dekat, bebas menghirup dalam-dalam udara tanpa polusi. sensasi luar biasa yang hanya bisa dirasakan ketika menapaki pasak-pasak bumi. ***