Langsung ke konten utama

Gak semua yang lo denger itu bener

"jangki cemberut pagi2, nanti kurangki manista'."

chatroom #2
"seringta' begadang. kasi resep dulu buat kk."

chatroom #3
"kalau sendirian, nanti saya temaniki bicara."


nb: dibaca dengan dialek Makassar
***

ketiga kalimat itu keluar dari mulut orang yang berbeda. yah, mereka memang tidak bicara langsung, tapi itulah yang mereka tuliskan di chatscreen. dan saya rasa itu merupakan ungkapan dari apa yang sebenarnya ingin mereka katakan. mereka, para lelaki itu.

hmm...bukannya saya GR alias gede rasa karena dibilang manis, atau dianggap adik, atau juga ada orang yang berbaik hati akan menemani saya bicara dalam sebuah perjalanan yang masih kami rencanakan. sungguh, bukan karena maksud itu saya menulis postingan kali ini. tapi postingan ini memang untuk kita, perempuan.

oke, kalian mungkin pernah mendapati hal serupa atau bahkan lebih dari itu. tapi pada kenyataannya, begitulah memang lelaki, bermulut manis. (bagi pembaca yang merasa lelaki, jangan tersinggung ya. cukup akui saja kebenarannya :D). dan bodohnya, perempuan menyukainya! haha..malu saya 

pada suatu malam, dalam sebuah pembicaraan panjang lewat telepon, saya mendapat pengakuan langsung tentang hal ini dari adik lelaki saya sendiri. ya, malam itu topik kami adalah 'kehebatan lelaki dan kebodohan perempuan'. setelah bercerita dan berdebat panjang kali lebar sama dengan luas, ada beberapa fakta yang ditemukan bahwa:

1. lelaki itu akan melakukan apapun untuk bisa mendapatkan hati seorang atau beberapa orang perempuan sekaligus.
2. ketika lelaki berkata 'sayang' atau semacamnya, maka yakin saja kalau kata itu bukan hanya untukmu (perempuan).
3. perempuan akan merasa sangat diperhatikan hanya dengan pertanyaan-pertanyaan 'lagi ngapain?', 'udah makan?', 'met bobo yah', dan sebagainya.
4. dst...

intinya, lelaki akan merasa hebat ketika berhasil mengalihkan duniamu, menguasai pikiranmu, hingga merajai ingatanmu. dan satu hal yang harus diingat adalah:
" JANGAN PERNAH MEMPERCAYAI LELAKI SEBELUM DIA MENJADI SUAMIMU"

sebenarnya, kalimat diatas juga masih belum bisa dipercaya sih. nyatanya, masih ada dusta diantara para pasangan suami istri. kecuali kalau pasangan kita orang shaleh, insya Allah tidak ada alasan untuk tidak mempercayainya bukan ?! :)

dan sebelum menutup postingan kali ini, saya cuma mau bilang buat para perempuan yang gak mau dibodohi sama lelaki, "gak semua yang lo denger itu bener". jangan sampai kamu menyesal di kemudian hari ketika akhirnya kamu sadar kalau kamu bodoh telah mempercayai omongan mereka.

Komentar

  1. hueee sedih posting-nya berasa nanceb banget :( saya masih bodoh banget berarti ya percaya ama mulut manis cowok :(

    BalasHapus
  2. haha..dont be sad lah tir :)
    tp beneran koq, hehe :D

    BalasHapus
  3. nice posting CLk7 *ini sungguh2 benar ucapanku :D

    "secara umum wanita mudah jatuh ke dalam fitnah dari hal-hal yang masuk perasaan. Seperti perhatian, pujian, dll. berhati2lah semuanya" [Cahyadi Takariawan]

    BalasHapus
  4. benar sekali apa yang qt bilang kak :D

    BalasHapus
  5. oh yeah. bener banget.

    nggg... gimana ya. saya pernah ngomong (rasanya biasa aja sih) ke seorang temen cewek yang lagi sakit. "sakit apa? mbok istirahat wae kono" trus di lain waktu ketika orangnya udah jingkrak2 "wooh wis mari"

    entah kenapa setelah itu si dia kok tau-tau perhatiannya nambah 200% ke saya. loh loh loh, ono opo ki jal...

    berarti harus hati-hati kalo ngomong sama cewek =="

    BalasHapus
  6. btw, itu gambar punya mas syfa ya :D

    BalasHapus
  7. betul betul

    mulut lelaki itu manisssssssssssss banget

    tapi kalo nggak hati hati bisa bisa menyengat !!!

    BalasHapus
  8. tuh kan, bener ap yg kubilang. zia aj ngaku :D
    kl ngomong sm cewek emg hrs hati2 zi, suka aneh soalnya. makanya sy gak mw nikah sm cewek :D
    he eh, it gmbrnya mas syfa. tuh, ud dcantumin linknya koq :)

    fanny-samuri-nurul: sama2 beware ya ^^

    BalasHapus
  9. suka sama postingannya.. menguatkan saya. hehehe..
    kata-kata lelaki itu......seperti bunga mawar, wangi tapi ada durinya. jadi ati2 :D

    BalasHapus

Posting Komentar

Postingan populer dari blog ini

Ornamen Matahari

Salah satu contoh Ornamen Matahari di Lapangan Merdeka, Ambon (photo by clk7) Bagi yang pernah berkunjung atau tinggal di Maluku, pasti akrab dengan gambar dan corak seperti gambar di atas. Ya, ornamen tersebut mulai banyak digunakan pada beberapa bangunan maupun produk lokal Maluku, dengan beragam corak dan bentuk. Namun masih banyak orang, bahkan orang Maluku sendiri, yang belum mengetahui makna dan nilai filosofis yang terkandung di balik ornamen tersebut. Ornamen Matahari, dilambangkan sebagai simbol matahari yang di dalamnya memiliki makna simbolis keyakinan, pola pikir, norma, adat istiadat, dan tata nilai masyarakat Maluku, khususnya suku Alifuru di Pulau Seram.  Di masa lalu, ornamen matahari digunakan untuk tanda dekorasi pada tubuh pada saat upacara kakehan (ritual pemanggilan arwah), sesuai dengan latar belakang, kebudayaan, adat-istiadat dan tata kehidupan alam lingkungan, masyarakat Patasiwa Alifuru. Salah satu bukti bahwa ornamen ini sudah dikenal cukup lama, da

Lantern Festival

kalian pernah nonton film 'Tangled'? pasti tahu kan adegan pas Rapunzel sama Flynn lagi diatas perahu di tengah danau, sementara orang-orang di istana lagi melepaskan ribuan lentera cantik ke atas langit dengan harapan si Putri Rapunzel kembali ke istana. hwaa, sumpah...that's the best scene EVER!! kereen banget >.< pertamanya, gw kira acara 'lepas lentera' kayak gitu cuma ada di kartun doang. ternyata eh ternyata, di dunia nyata ini emang beneran ada lho. bahkan dijadiin festival! *terpukau* ya, namanya Lantern Festival atau yang biasa disebut Festival Lentera. festival ini merupakan acara menerbangkan lentera ke atas langit dengan tujuan mengharapkan hal-hal baik yang akan terjadi dalam hidup. festival kayak gini digelar di berbagai negara, seperti Cina, Taiwan, Inggris, Thailand, bahkan Indonesia. cuma bentuk kegiatannya aja yang agak beda. kalau di Cina atau Taiwan, festival ini digelar pada hari ke-15 bulan pertama dalam kalender Tiongk

Menuju Perut Besar (Gunung Lompobattang)

"Tuhan tidak mempercepat kematian dengan mendaki gunung, dan tidak memperlambat kematian dengan tidak mendaki gunung, Tuhan akan bersama orang-orang yang pemberani" [terpahat di suatu tugu memoriam menuju puncak Lompobattang] *** suatu jum'at bertanggal tiga belas. cerita bermula dari sakau mendaki yang menjadi-jadi, kejutan dari tamu tak diundang, hingga menunggu yang sangat membosankan. waktu terus berdetak dan menjelang gulita segalanya mulai berbalik menyenangkan. konsolidasi antara langit, bintang dan dingin malam itu sukses. saya bahagia! ya, esok hari saya akan kembali mengejar ujung-ujung langit. menuju satu titik lewat pijak payah dan lelah. berdiri sejajar awan, melihat bintang lebih dekat, bebas menghirup dalam-dalam udara tanpa polusi. sensasi luar biasa yang hanya bisa dirasakan ketika menapaki pasak-pasak bumi. ***